Mahasiswa PPG UMPWR Tampilkan Inovasi dan Aksi Nyata dalam Gelar Karya Projek Kepemimpinan

Sebanyak 91 mahasiswa Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Universitas Muhammadiyah Purworejo (UMPWR) menampilkan karya terbaik mereka dalam ajang Gelar Karya Projek Kepemimpinan, Rabu (28/5), di Auditorium Kasman Singodimedjo UMPWR. Kegiatan ini menjadi puncak mata kuliah wajib semester 2 yang menekankan kemampuan kepemimpinan calon guru melalui aksi nyata di lapangan.

Menurut Koordinator Prodi PPG UMPWR, Dr. Yuli Widiono, M.Pd., kegiatan ini dirancang untuk menumbuhkan keterampilan manajerial, sosial-emosional, dan empati mahasiswa terhadap komunitas belajar. “Selama empat bulan, mahasiswa telah melalui tahapan observasi, analisis kebutuhan, perencanaan, pelaksanaan, hingga pelaporan projek. Hari ini, mereka menyampaikan hasil akhir dari proses tersebut,” ujarnya.

Projek-projek inovatif yang ditampilkan berasal dari 12 kelompok yang terbagi sesuai bidang studi: Bahasa Indonesia (2 kelompok), Bahasa Inggris (3 kelompok), Matematika (3 kelompok), dan Teknik Otomotif (4 kelompok). Masing-masing kelompok beranggotakan delapan mahasiswa yang mengusung beragam inovasi, mulai dari media ajar, alat peraga, hingga kegiatan pengabdian kepada masyarakat.

Ketua panitia, Arifuddin, menjelaskan bahwa lokasi projek tersebar di berbagai tempat, seperti sekolah dasar, PAUD, SMP, SMK, hingga panti asuhan. “Beberapa kegiatan yang dilakukan antara lain pelatihan pembuatan gantungan kunci di panti asuhan Kaligesing, pengembangan desa wisata, produksi ecoprint, serta inovasi media dan alat pembelajaran,” jelasnya.

Ia menambahkan bahwa hasil pelatihan maupun produk mahasiswa diserahkan kepada peserta dan masyarakat sebagai bentuk kontribusi konkret. Harapannya, hasil karya ini tidak hanya berhenti di kegiatan ini, tetapi dapat terus berkembang dan memberi manfaat nyata di lingkungan sekolah maupun masyarakat.

Kegiatan ini sekaligus menjadi bukti bahwa mahasiswa PPG Prajabatan UMPWR telah siap menjadi guru profesional yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga peduli dan tanggap terhadap kebutuhan sosial di sekitarnya.